Kolesterol terdiri dari dua jenis, yaitu kolesterol LDL yang dikenal sebagai kolesterol jahat, dan kolesterol HDL yang disebut kolesterol baik. Kolesterol baik memiliki peran penting dalam mengangkut kelebihan kolesterol dari pembuluh darah kembali ke hati untuk dibuang, sementara kolesterol jahat dapat menyebabkan penumpukan plak di dinding arteri, yang berisiko memicu penyakit jantung.

Banyak orang berusaha untuk meningkatkan dan menjaga kadar kolesterol HDL dalam tubuh. Namun, perlu diingat bahwa meskipun HDL memiliki manfaat untuk melindungi kesehatan jantung, kadar HDL yang terlalu tinggi juga bisa memberikan dampak negatif bagi tubuh.

Rekomendasi Kadar Kolesterol HDL

Kolesterol HDL (High-Density Lipoprotein) memiliki peran penting dalam membersihkan kelebihan kolesterol dari pembuluh darah dan mengembalikannya ke hati untuk diproses dan dibuang. Dengan cara ini, HDL membantu mencegah penumpukan plak di dinding arteri yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke.

Kadar HDL yang disarankan untuk mengurangi risiko penyakit jantung adalah di atas 60 mg/dL. Kadar antara 40-59 mg/dL masih dianggap normal, namun semakin tinggi kadar HDL, semakin baik.

Namun, kadar kolesterol HDL yang terlalu tinggi, yakni lebih dari 80 mg/dL pada pria atau lebih dari 100 mg/dL pada wanita, dapat meningkatkan risiko masalah jantung dan stroke.

Baca Juga: LDL, HDL, dan Trigliserida, Apa Perbedaannya?

Dampak Kolesterol HDL yang Terlalu Tinggi

HDL selama ini dikenal sebagai kolesterol baik. Namun, penelitian menunjukkan bahwa kadar HDL yang terlalu tinggi bisa menandakan adanya peradangan dalam tubuh. Kondisi ini menyebabkan HDL kehilangan manfaat perlindungannya dan justru meningkatkan risiko penyakit jantung.

Saat peradangan terjadi, HDL dapat mengalami disfungsi, sehingga tidak lagi melindungi jantung. Sebaliknya, HDL yang terganggu ini justru dapat berkontribusi pada kerusakan pembuluh darah.

Baca Juga: Cara Meningkatkan Kolesterol Baik HDL di Dalam Tubuh

Cara Menjaga Kadar HDL yang Sehat

Untuk mencapainya, pastikan kadar HDL Anda berada di rentang 40-60 mg/dL, kadar LDL di bawah 100 mg/dL, dan total kolesterol di bawah 200 mg/dL.

Berikut adalah beberapa cara efektif untuk menjaga kadar HDL tetap sehat:

• Konsumsi makanan sehat dengan memilih makanan tinggi serat, hindari lemak trans, dan pilih lemak tak jenuh seperti minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan, serta ikan berlemak dalam porsi yang wajar.
• Rutin berolahraga, seperti jalan cepat, berlari, bersepeda, atau berenang, setidaknya 30-60 menit setiap hari.
• Lakukan latihan angkat beban untuk membantu metabolisme lemak yang lebih baik.
• Berhenti merokok.
• Jaga berat badan tetap ideal.
• Konsumsi alkohol dalam jumlah yang wajar.
• Kelola stres dengan baik.

Anda juga perlu memeriksakan diri secara rutin dan berkonsultasi dengan dokter bila kadar HDL menjadi sangat tinggi. Dokter akan merekomendasikan pemeriksaan tambahan untuk mengetahui penyebab dan merekomendasikan pengobatan.

Memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai kadar kolesterol? Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui layanan konsultasi pada aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.

Mau tahu informasi seputar penyakit lainya? Cek di sini, yah!